Selasa, 02 Juni 2015

Kotak Surat Penuh Inspirasi

Oleh: Desy Yusnia

Pagi itu langit terlihat mendung, burung-burung enggan bernyanyi, terik mentari tak kunjung menyapa karena terhalang awan hitam yang membawa rintik-rintik air. Seketika kediaman almarhum Pak Tijo dipenuhi oleh orang-orang serta kerabat dekat yang datang untuk turut memberikan bela sungkawa atas meninggalnya Bu Prapti. Dibaluti suasana duka, air mata Ara berderai sederas hujan yang turun kala itu. Bagaimana tidak, Ara telah kehilangan seseorang yang ia sayangi untuk kedua kalinya.